JADWAL HER-REGISTRASI T.A. GASAL 2018/2019
Info terkait her-registrasi mahasiswa MTI UAD T.A. Gasal 2018/2019
Info terkait her-registrasi mahasiswa MTI UAD T.A. Gasal 2018/2019
Pelepasan Wisuda Program Pascasarjana Universitas Ahmad Dahlan diselenggarakan di Islamic Center Kampus 4 UAD, Jalan Ring Road Selatan, Yogyakarta pada tanggal 27 Juli 2018. Pada kesempatan tersebut 2 dari 7 alumni MTI UAD dilepas dengan predikat Lulusan Terbaik dengan IPK 4.00, yaitu Shoffan Saifullah dan Arif Wirawan Muhammad.
Sehari setelah pelepasan acara wisuda dilakukan di Gedung JEC, Jalan Raya Janti, Gedong Kuning, Bantul, Yogyakarta pada Sabtu (28/7/2018). Wisudawan dan wisudawati tersebut dinyatakan cumlaude. Rata-rata Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sebesar 3,92.
Pada wisuda periode Juli 2018, Shoffan Saifullah dan Arif Wirawan Muhammad yang ditetapkan sebagai wisudawan terbaik untuk Program Pascasarjana dengan IPK 4,00. Selain itu, pada periode ini wisudawan dengan masa studi tercepat di MTI dicapai oleh Arizona Firdonsyah dengan masa studi 1 tahun 8 bulan 29 hari.
Bertempat di Penginapan Barokah, Pantai Kukup, Gunung Kidul pada tanggal 12-13 Mei 2018, MTI UAD menyelenggarakan malam keakraban (Makrab) yang dihadiri oleh mahasiswa, dosen dan alumni. Adapun dosen yang dapat hadir antara lain: Rusydi Umar, Ph.D., Sunardi, Ph.D., Dr. Imam Riadi, Eko Aribowo, M.Kom. dan Arfiani Nur Khusna, M.Kom.
Kaprodi MTI UAD Rusydi Umar, Ph.D. menyampaikan dalam sambutannya bahwa makrab diharapkan dapat mengakrabkan antar mahasiswa maupun antara dosen dan mahasiswa. Beliau juga berpesan kepada mahasiswa angkatan 1 dan 2 agar dapat terpenuhi target untuk segera submit tesis sehingga semester ini dapat lulus semua.
Sunardi, Ph.D. bersyukur jika seluruh keluarga besar MTI UAD dapat berkumpul dalam acara tersebut, beliau berharap keakraban tidak hanya di hari itu saja namun tetap berlangsung sampai selepas lulus dari MTI UAD. Beliau juga berharap jika seluruh keluarga besar MTI UAD dapat melebur menjadi satu. Dr. Imam Riadi juga menyampaikan jika ke depan perlu adanya kegiatan-kegiatan yang dapat mengembangkan kegiatan kemahasiswaan. Eko Aribowo, M.Kom pun menyampaikan jika silaturhami dan solidaritas juga diharapkan dapat tercipta dengan adanya kegiatan tersebut. Jaringan alumni MTI UAD diharapkan bisa terwujud lewat makrab.
Peserta makrab dari mahasiswa satu per satu memperkenalkan diri dan menceritakan motivasi mereka bergabung dengan MTI UAD. Arief Budiman dari angkatan 5 menceritakan jika motivasinya untuk bergabung di MTI UAD untuk mengembangkan ilmu sehingga menambah ladang rezeki dan menambah umur. Andhy Sulistyo yang juga mahasiswa angkatan 5 menyampaikan bahwa motivasinya untuk masuk MTI UAD untuk mengembangkan usaha yang selama ini beliau rintis.
Secara garis besar mahasiswa termotivasi untuk bergabung di MTI UAD untuk mengembangkan ilmu dan mengembangkan diri sehingga dapat memberi kemanfaatan lebih luas. Semoga semua harapan dapat terwujud sesuai rencana sehingga hasil dari proses pembelajaran di MTI UAD dapat bermanfaat bagi semua. _riga
Program Pemberdayaan Umat (Prodamat) merupakan sarana mahasiswa untuk meningkatkan mental spiritual keislaman sebagai agen perubahan di masyarakat. Mahasiswa merupakan unsur penting dalam perubahan yang ada di masyarakat baik saat masih kuliah maupun setelah berada di dunia kerja. Selain itu, sikap kecendekiwanan sudah selayaknya dipupuk dan dikembangkan pada mahasiswa sejak masih kuliah. Prodamat yang terselenggara diharapkan dapat memberikan solusi alternatif, menerapkan program-program kreatif dan solutif bagi berbagai permasalahan masyarakat demi peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat. Sehingga Prodamat menjadi salah satu syarat program kelulusan yang telah digulirkan oleh Program Pascasarjana (PPs) UAD pada tahun 2015.
Masyarakat yang dimaksud adalah masyarakat sekolah, pesantren, panti asuhan, kelompok-kelompok tertentu yang memerlukan bantuan keilmuan, pengetahuan, maupun keterampilan, serta masyarakat pada umumnya dalam lingkup RT, RW, RK, maupun masyarakat yang lebih luas. Prodamat yang diikuti oleh mahasiswa Magister Teknik Informatika telah terlaksana di 3 tempat, yaitu SMK Negeri 3 Yogyakarta, Kelompok Tani Sedyo Maju, dan AMIK PGRI Kebumen. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 26 Februari 2018 hingga 28 Februari 2018.
Prodamat di SMK Negeri 3 Yogyakarta diisi oleh 3 kelompok mahasiswa. Masing-masing kelompok terdiri dari 4-6 orang. Adapun program yang terselenggara adalah Pelatihan Pemrograman Android untuk Siswa Jurusan TI. Harapnnya para siswa nantinya memiliki ketertarikan dan kemampuan untuk mengembangkan aplikasi mobile serta siap untuk terjun ke dunia usaha dan dunia industri IT.
Kemudian Pemberian Materi Digital Citizenship dengan maksud memberikan pengatahuan mengenai pemanfaatan teknologi informasi dengan baik dan bijak, dan menjaga keselamatan siswa di dunia maya. Terkhir adalah Workshop Linux Fundamentls & Sysadmin, agar siswa dapat menjalankan dan mengembangkan sistem operasi LINUX sehingg siap untuk terjun ke dunia usaha dan dunia industry TI.
Sedangkan pelaksanaan di Kelompok Tani Sedyo Maju diisi oleh 1 kelompok mengenai Sosialisasi Agrimon (Agricultural Monitoring) bertempat di Dusun Karongan, Jogotirto, Berbah, Sleman. Keaktifan Kelompok Tani ini dapat dilihat melalui kegiatan dan program yang dilaksanakan secara rutin. Para petani di desa ini merasa, bahwa Kelompok Tani benar-benar dapat menjadi sarana pendorong peningkatan perekonomian petani. Sosialisasi Agrimon merupakan Sistem pemantauan kualitas tanah dan air yang mampu menangani berbagai parameter tanah dan air, menggunakan sensor yang cerdas dan handal, serta memiliki kemampuan real-time, sehingga dapat dijadikan dasar sebuah analisis.
Yang teakhir adalah Prodamat di AMIK PGRI Kebumen mengenai pengenalan Digital Forensik dan Image Forensik yang bertujuan untuk menambah pengetahuan ilmu, bagaimana mengangkat bukti digital, sebagai barang bukti dalam persidangan, cara melakukan pembuktian keaslian suatu data dengan teknik image forensik, dan megolah barang bukti digital sebagai bahan persidangan.
MTI UAD – Menuntut ilmu merupakan hal yang wajib bagi setiap manusia dan bahkan sudah menjadi kebutuhan pokok sebagai modal dalam menjalani kehidupan di dunia ini. Dengan menuntut ilmu, kita akan terhindar dari sifat kejahilan dan tentunya kita akan memiliki wawasan yang lebih luas dari ilmu-ilmu yang kita dapatkan. Terlebih jika kita sudah menguasai bidang ilmu tertentu, pasti akan banyak orang yang membutuhkan kita untuk menyelesaikan suatu pekerjaan di bidang yang kita kuasai. Namun ketika kita menjadi seorang ahli atau orang yang menguasai dalam bidang ilmu tertentu kita tidak boleh angkuh/sombong dengan ilmu yang kita miliki. Karena sejatinya semua kepintaran kita itu hanyalah titipan dari Allah SWT yang Maha Memiliki. Alangkah baiknya ketika kita memiliki ilmu yang lebih, kita bagikan kepada orang lain agar orang lain juga mengetahui apa yang belum mereka ketahui. Ilmu yang kita bagikan tidak akan pernah hilang dari diri kita. Ilmu yang dibagikan justru akan menjadi ilmu yang berkah, seperti pohon yang berbuah. Jika seseorang membagikan ilmu, maka ilmunya akan semakin bertambah. Dengan mengajarkan ilmu, ilmu yang dimiliki akan semakin menancap kuat dalam sanubarinya.
Hal ini yang dilakukan mahasiswa Magister Teknik Informatika UAD (MTI UAD) yaitu membagikan ilmu yang mereka miliki melalui Program Kerja Pengabdian Masyarakat MTI UAD Yogyakarta di SMA Muhammadiyah Gombong yang dilaksanakan pada tanggal 16-17 Mei 2017. Program Pengabdian kali ini bertajuk “Seminar Open Source & Perbedaan Propietary”. Mahasiswa yang mengisi pada acara tersebut adalah mahasiswa semester 2 MTI UAD. Mereka meyampaikan beberapa materi yang berkaitan dengan open source, propietary, security system, dan mobile hacking. Pada Program Pengabdian tersebut tidak hanya sekedar penyampaian materi saja namun di akhir sesi juga diadakan praktek dari materi-materi yang telah disampaikan sebelumnya. Bahkan para mahasiswa MTI UAD juga memberikan motivasi kepada siswa-siswi SMA Muhammadiyah Gombong untuk terus belajar dan belajar karena sumber masalah terbesar adalah ketidaktahuan, maka obatnya adalah dengan menuntut ilmu.
Program Pengabdian Masyarakat yang dilaksanakan oleh mahasiswa S2 Teknik Informatika ini mendapatakan dukungan dan apresiasi dari Kaprodi dan dosen-dosen MTI UAD. Kaprodi dan para dosen MTI UAD ini menyempatkan waktu untuk datang langsung ke SMA Muhammadiyah Gombong. Beliau-beliau disambut langsung oleh kepada sekolah SMA Muhammadiyah Gombong. Bapak Faruddin (Kepsek SMA Muhammadiyah Gombong) mengucapkan banyak terimakasih kepada dosen & mahasiswa MTI UAD yang telah menyelenggarakan Program Pengabdian di SMA Muhammadiyah Gombong dan telah bersedia untuk membagikan ilmu kepada siswa-siswi disana.
Harapannya dengan adanya Program Pengabdian Masyarakat yang dilaksanakan di SMA Muhammadiyah Gombng ini dapat memberikan kemanfaatan bagi seluruh pihak yang terliabt dan khusunya untuk siswa-siswi SMA Muhammadiyah Gombong, dan semoga kerjasama ini dapat mempererat tali silaturahmi antar instansi.
Universitas Ahmad Dahlan
Jl. Prof. Dr. Soepomo, S.H., Janturan, Umbulharjo, Yogyakarta 55166
Telepon : (0274) 563515, 511830, 379418, 371120 Ext.
Telepon : +6281-1250-0800
Faximille : 0274-564604
Email : prodi@mti.uad.ac.id
Daftar di UAD dan kembangkan potensimu dengan banyak program yang bisa dipilih untuk calon mahasiswa
Informasi PMB
Universitas Ahmad Dahlan
Telp. (0274) 563515
Hotline PMB
S1 – 0853-8500-1960
S2 – 0878-3827-1960